CSS



Daftar Blog Saya

Search This Blog

Selasa, 09 Agustus 2011

BMW Seri 650i & 640i, Lebih Macho dan Prestisius
Oleh Aria Ardiansyah |
Dibandingkan generasi sebelumnya, BMW Seri-6 baru ini berubah sangat signifikan. Dibandingkan generasi sebelumnya, BMW Seri-6 baru ini berubah sangat signifikan.
BMW tidak mau ketinggalan dalam urusan menelurkan varian mobil. Dua BMW Seri 6 terbaru beratap terbuka akan dilansir pada Januari 2011. Jadi, rasakanlah sensasi berkendara yang lebih macho dan prestisius dengan BMW Seri 650i atau 640i.   

Dibandingkan generasi sebelumnya, BMW Seri-6 baru ini berubah sangat signifikan. Terlihat lebih panjang 74 milimeter (mm), bertambah lebar 39 mm dan makin rendah 9 mm. Secara keseluruhan dimensi baru adalah panjang 4.894 mm, lebar 1.894 mm dan tinggi 1.365 mm. Sedangkan jarak sumbu rodanya juga bertambah 74 mm menjadi 2.855 mm.

Interior BMW Seri 6 baru ini lebih fokus pada pengemudi. Hal itu terlihat dari dashboard dan konsol tengahnya dengan penambahan ruang kaki, ruang kepala, dan ruang bahu di kabin depan. Sementara di buritan, kapasitas bagasi tidak berubah, masih untuk menampung barang dengan volume 350 liter saat atap terpasang dan 300 liter saat atap dilipat.

Atap mobil bisa dilipat sekalipun sedang melaju pada kecepatan 40 km/jam. Proses membuka atap membutuhkan waktu 19 detik dan melipat atau menutup selama 24 detik.

Mesin dari dua varian ini sama dengan teknologi injeksi langsung. Untuk meneneruskan tenaga, BMW mengandalkan tranmisi otomatis 8-speed. Model standar 640i bermesin enam silinder segaris 3.0 liter turbo, yang sanggup menghasilkan tenaga 320 PS dan torsi 450 Nm. BMW mengklaim bahwa untuk akselerasi 0-100 km/jam dapat dicapai hanya dalam 5,7 detik dan kecepatan tertinggi dibatasi sampai 250 km/jam. Konsumsi bahan bakar 14,8 km/liter dan emisi CO2 185 g/km.

Untuk model 650i bermesin V8 4,4 liter turbo, tenaganya 407 PS dan torsi 600 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam dicapai dalam 5,0 detik dan konsumsi bahan bakarnya 11 km/liter. Emisi CO2nya 249 g/km.

Diperkirakan masih ada pilihan mesin lain, yaitu  turbodiesel. Varian M6 diperkirakan menggunakan mesin V8 4,8 liter turbo ganda yang dapat mengerahkan tenaga sampai 550 PS.

Di samping dua varian baru ini, BMW juga tengah mengembangkan mobil konsep Vision Efficient Dynamics (VED). Kendaraan yang diklaim superefisien ini mempunyai bobot ringan berkat pengembangan serat karbon yang dilakukan BMW dan akan digunakan untuk sebagian besar sasis.

Untuk sumber penggerak, mobil VED diperkirakan mendapatkannya dari sistem hibrida yang memadukan mesin tiga silinder 1,5 liter bertenaga 181 PS dengan dua buah motor listrik yang masing-masing bertenaga 93 PS. Transmisinya akan menggunakan kopling ganda.

Sistem hibrida akan memberikan sistem penggerak empat roda. Namun BMW juga berencana menawarkan varian bertenaga listrik murni, yang artinya hanya berpenggerak roda belakang. Selain itu, dengan dorongan dari tiga mesin penggerak, mobil ini diharapkan dapat berakselerasi 0-100 km/jam di bawah empat detik. Dengan jarak tempuh hingga 400 km, konsumsi bahan bakarnya mencapai 21 km/liter. VED dikabarkan siap dijual pada 2013 dengan banderol antara 125.000 euro (US$ 174.145) dan 175.000 euro (US$ 243.817).

Varian Baru X5
Kalau untuk dua jenis mobil itu masih harus menunggu, pada Oktober 2010 BMW menghadirkan varian baru untuk mobil jenis sport utility vehicle (SUV) seri X5 di Indonesia. Tiga varian tersebut adalah BMW X5 xDrive 50i dan BMW X5 xDrive 35i Executive yang menggunakan mesin bensin serta BMW X5 xDrive30d yang menggunakan mesin diesel.

“BMW X5 terbaru ini menawarkan perubahan desain yang selektif untuk menguatkan kesan sporty dengan tetap memberikan kenyamanan berkendara kelas atas. Transmisi steptronic otomatik dengan delapan tingkat kecepatan dan dapur pacu terbaru akan memberikan keasyikan berkendara, tetapi konsumsi bahan bakar tetap efisien,” kata Presiden Direktur PT BMW Indonesia Ramesh Divynathan baru-baru ini di Jakarta.

Perubahan eksterior X5 baru ini terlihat pada bemper depan yang memiliki side air intake lebih besar dengan lingkar korona lampu depan yang dilengkapi LED daytime running lights dan bi-xenon. Adapun interiornya hadir dengan desain yang lebih lega, dilengkapi dengan panoramic glass roof.

Salah satu varian yang menarik adalah X5 xDrive30d bermesin diesel enam silinder segaris dengan kapasitas 3.0 Liter. Varian ini juga dilengkapi dengan turbocharger. Meski menggunakan mesin diesel namun suara mesin masih tetap halus. Mesin diesel X5 xDrive30d mampu menghasilkan tenaga maksimum 245 dk pada putaran 4.000 rpm. Mobil ini juga dapat dipacu dari posisi diam hingga 100 kilometer per jam dalam waktu 7,6 detik, dengan konsumsi bahan bakar sekitar satu liter untuk 13 km dan emisi gas CO 195g per km.

Sedangkan X5 xDrive 50i menggunakan mesin V8 berkapasitas 4.4 Liter dilengkapi TwinPower Turbo dan high precision injection (HPI) dengan tenaga yang dihasilkan sebesar 407 PK pada putaran 5.500 rpm. Mobil ini mampu melesat dari posisi diam hingga 100 km per jam dalam 5,5 detik. Konsumsi bahan bakarnya sekitar satu liter untuk 8 km.

Sementara itu, X5 xDrive 35i Executive mengusung mesin enam silinder berkapasitas 3 Liter dengan teknologi BMW TwinPower Turbo, HPI, dan valvetronic. Tenaga yang dihasilkan sebesar 306 PK pada putaran mesin 5.800 rpm. SUV ini mampu melesat dari nol hingga 100 km per jam dalam 6,8 detik dengan konsumsi bahan bakar rata-rata satu liter untuk 9,9 km.

Semua varian BMW X5 baru ini menggunakan sistem penggerak empat roda permanen dan pengontrol torsi elektronis antara garda depan dan belakang. Soal harga, varian baru X5 ini dibanderol dengan harga Rp 1,298 miliar (X5 xDrive30d), Rp 1,398 miliar (X5 xDrive 35i Executive) dan Rp 1,878 miliar (X5 xDrive 50i).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar